Banyak orang yg melirik bidang usaha ini karena dipandang sebagai salah satu usaha yang menguntungkan. Selain karena untung besar yang didapatkan. Ternak lele dari pembibitan hingga pembesaran juga terbilang mudah dilakukan dan dengan modal yang bisa disesuaikan dengan kantong Anda..yakni bisa menggunakan Terpal ataupun Permanen. disini kita akan membahas tentang usaha lele dengan terpal
Kolam terpal...
Untuk pembuatan kolam terpal bisa menggunakan terpal yang dijual di toko-toko atau dengan menggunakan terpal bekas banner iklan yang tebal. Dilihat dari harga memang murah menngunakan terpal yang dijual di toko, tapi secara keawetan terpal bekas banner iklan lebih tahan lama.
Untuk membuat kolam menggunakan terpal, kerangkanya pun bermacam – macam ; yakni menggunakan bambu, kayu blabak dan batako. Silahkan anda pilih sesuai dengan keuangan anda.
Berikut analisa kuntungan dari budidaya ikan lele di kolam terpal :
- Menyiapkan lahan minimal luasnya 12m x 8m
- Buat lahan tersebut menjadi 4 bagian, 2 bagian 3m x 4m, dan dua bagian lagi 3m x 5m
- Buatlah rancangan pagar persegi yang terbuat dari bambu seperti ukuran diatas untuk tempat terpal (biaya kurang lebih 500 ribu )
- Menyaipkan terpal plastik ukuran 5m x 6m = 2 buah dan ukuran 5m x 7m = 2 buah ( harga 600 ribu )
- Jika terpal sudah siap maka kita bisa mengisi air didalam terpal ketinggian 30 cm,diamkan selama semalam kemudian dibuang airnya. dan kita isi lagi terpal tersebut dengan air dengan ketinggian 30 cm
- Membeli bibit lele, usahakan bibit lele ukuran 7 - 9 harga @Rp. 130 per ekor ( 10.000 ekor x 130 = 1.300.000
- Membeli pakan pelet 8 karung harga @ Rp.200rb. Jika perlu : diberi pakan tambahan, seperti batang ayam, usus ayam, bekecot,
- Kira-kira dalam waktu 2 - 3 bln kita sudah siap panen, biasanya hasil panen minimal 600 kg maksimal 900 kg, dan rata2 750 kg, ( 750 kg x 9.000 = Rp. 6.750.000 ).
0 komentar:
Post a Comment